Agus Mulyadi Njaluk Rabi

Ulasan dan saran untuk liputan6.com

| Friday 31 May 2013 |

Di jaman global yang sudah serba canggih seperti sekarang ini, kebutuhan manusia akan informasi dan berita tentu semakin kompleks, terlebih setelah hadirnya internet di kehidupan manusia, dimana internet memungkingkan berita dan informasi semakin mudah untuk didapatkan. Bila dulu sumber informasi menjadi dominasi media televisi dan media cetak, maka kini media internet dengan pelan tapi pasti mulai menggeser posisi keduanya sebagai sumber informasi, tak pelak semua media informasi berbasis televisi maupun cetak pun kemudian berbondong-bondong meluaskan eksodus layanannya pada sektor internet (online).

Contoh nyata eksodus media informasi ini adalah makin menjamurnya Program berita televisi yang meluncurkan layanannya dalam edisi online, salah satunya adalah Program berita televisi Liputan 6 yang kini sudah meluncurkan portal berita versi online-nya di www.Liputan6.com. Website berita terkini liputan6.com ini sengaja diluncurkan tentu agar memudahkan pemirsa setia liputan 6 untuk tetap bisa mendapatkan informasi tajam aktual dan terpercaya ala Liputan 6 di Internet jika kebetulan pemirsa terlewatkan siaran Liputan 6 di Televisi, karena tak jauh berbeda dengan edisi siarnya di SCTV, Liputan6.com juga menyajikan berita terkini dan berita terbaru yang tentu saja layak untuk dinikmati.

Nah, dalam postingan kali ini, saya akan mereview tentang website Liputan6.com sambil memberi masukan dan saran dari kacamata pandang saya sebagai seorang pembaca, juga sebagai seorang layouter. Nah inilah review saya

Perpaduan Warna Desain Web

Begitu membuka website Liputan.com, kita akan dihadapkan pada website portal berita dengan warna background dasar putih, warna isi tulisan hitam, dan dengan sedikit suasana biru. bagi saya, perpaduan warna ini sudah cukup bagus, karena warna putih dominan dengan tambahan warna biru sebagai penguat sudah cukup memberikan kesan elegan dan lux. Namun perlu diperhatikan, mengingat logo liputan 6 pada dasarnya adalah warna jingga (orange), maka sebaiknya tampilan website diberi sedikit sentuhan warna jingga, sehingga branding Liputan 6 bisa tampak, dan nantinya akan tercipta perpaduan warna Biru dan jingga di atas layer putih, perpaduan ini saya rasa sangat pas, karena selain mampu memberikan branding colour yang baik untuk liputan 6, juga selaras dengan warna logo SCTV sebagai channel yang menyiarkan Liputan 6, yaitu Jingga dan Biru.


Penggunakan Font Body

Website liputan6.com saya lihat menggunakan font body arial, yang mana merupakan salah satu font standar, penggunaan font ini tentu punya sisi keunggulan, yaitu cepat untuk diload, hal ini karena font arial merupakan salah satu font standar yang sudah terinstal di PC. Font arial ini juga banyak digunakan oleh web-web portal berita, namun saran saya, untuk membedakan Liputan6.com dengan web portal lain, mungkin bisa dicoba alternatif penggunaan font lain yang lebih berkarakter, misalnya open sans. Font ini masih sejenis dengan font arial, yaitu sama-sama bertipe Sans-serif font, tapi open sans terlihat lebih nyaman dibaca (kalau menurut saya lho). Font ini bisa digunakan dengan menggunakan Google font API, memang sih, dengan menggunakan font ini, maka untuk meload halaman web jadi sedikit lebih berat, tapi saya yakin, dengan font ini, pembaca akan lebih nyaman untuk membaca isi berita di web Liputan6.com.


Update : Sekarang font utama Liputan6.com bukan lagi arial, tapi serif Quando. Salut deh buat Liputan6.com untuk update font-nya, yah walaupun tidak persis seperti saran saya, tapi overall, font Quando sudah mantep, berkarakter dan juga nyaman untuk dibaca. Semoga kedepannya makin banyak perubahan-perubahan yang lebih memanjakan pembaca, baik dari segi tampilan, maupun segi konten.

News Tagging

Saya melihat News tagging pada web liputan6 masih cukup berantakan, kenapa? karena tidak semua berita diberi tagging, beberapa berita disertai news tagging, tapi beberapa lagi tidak, sehingga tampilan halaman utama menjadi agak kurang selaras. Saran saya, usahakan untuk semua berita diberikan tagging yang cukup, syukur-syukur kalo tagging bisa dibuat lebih bervariasi dengan font yang bagus dan dengan warna yang berbeda untuk tiap taggingnya.


Jarak antar Thumbnails berita

Preview berita dengan fitur Thumbnails tentu merupakan salah satu fitur pokok dan banyak dipakai oleh web-web portal berita, dan begitu juga Liputan6.com, Portal berita besutan Liputan 6 ini sudah mengadopsi fitur Thumbnails dengan tampilan yang cukup bagus. Dimana pada post wrapper, terdiri dari dua kolom thumbnails dengan judul artikel di bawahnya, dan tanpa snippets. Sangat bagus menurut saya, karena menjadi hemat tempat, efektif, dan eye catcthing. Hanya saja yang perlu diperhatikan adalah gap (jarak) antara Thumbnails 1 dengan thumbnail lain di bawahnya, saya melihat gap antar Thumbnails ini terlalu berdekatan, sehingga sedikit banyak akan membingungkan pembaca untuk mengidentifikasi gambar dan judul (ini judulnya untuk gambar yang bawah, apa yang atas ya?). Mungkin akan lebih baik jika gap atau jarak antar thumbnails bisa ditambah, ya sekitar 10-15 pixel lah, agar tidak membingungkan pembaca.


Autoplay Streaming (Streaming otomatis)

Beberapa kali saya mencoba mengakses Liputan6.com, saya terkejut karena tiba-tiba keluar suara yang cukup keras dari PC saya, usut punya usut, ternyata suara itu berasal dari streaming acara SCTV di halaman utama website Liputan6.com, padahal saya merasa tidak memencet tombol play, itu artinya streaming di Liputan6.com menggunakan teknologi auto play streaming, kalau pas di rumah, mungkin hal ini tak mengapa, tapi apa jadinya ketika website Liputan6 ini dibuka di kantor dan kemudian mengeluarkan suara, tentu akan menarik perhatian karyawan dan menganggu, serta menjadikan malu. Saran saya, lebih baik untuk streaming tidak menggunakan auto play, melainkan menggunakan manual play, dimana streaming akan terputar ketika di klik play oleh pengakses.


Perhatikan Jeda Paragraf

Selama mengakses website Liputan6.com, saya sempat beberapa kali melihat berita yang penulisannya tidak rapi dan tidak nyaman untuk dibaca, hal ini karena seringkali tersisip simbol-simbol yang tak jelas, kadang berita juga ditulis dengan tidak memperhatikan jeda antar paragraf. Usul saya, kepada tim redaktur, perhatikan jeda paragraf terlbih dahulu, dan jangan lupa dipreview dulu artikel berita-nya sebelum benar-benar diterbitkan di website.


Slot untuk Citizen6

Salah satu keunggulan dari Liputan6.com adalah adanya fitur Citizen6, yang merupakan space untuk para jurnalis warga, Di Citizen6 ini, para pembaca bisa mengirimkan berita atau reportase dengan tema bebas, diantaranya kesehatan, pendidikan, bisnis, budaya, human-interest, dan tema-tema lainnya. Fitur Citizen6 ini tentu sangat bagus dan perlu diapresisai, karena bisa mengakomodir para penggiat Citizen Journalism yang belum punya wadah media atau masih awam dalam dunia publikasi online. Namun sangat disayangkan, ternyata slot berita dari Citizen6 yang ditampilkan di Homepage Liputan6.com hanyalah 2 berita, jumlah ini menurut saya sangat kurang, karena sebagai salah salah satu fitur unggulan, harusnya Citizen6 diberi porsi slot berita yang lebih banyak di tampilan Homepage, yah minimal 3 berita lah, syukur-syukur bisa sampai 5 berita. Dengan penambahan slot berita Citizen6 ini, diharapkan akan bisa merangsang para netizen untuk bergabung di jaringan Citizen6 dalam mengirimkan berita atau reportasenya.


Penambahan Newsticker

Situs portal berita tentu sangat identik dengan informasi atau berita terupdate, dan dalam media elektronik visual (televisi maupun internet), hal itu sangat erat hubungannya dengan Newsticker, yaitu Slide tulisan berjalan (kadang berganti) yang berisi dengan informasi atau berita terbaru yang biasanya sedang update. Newsticker ini banyak dipakai oleh portal-portal berita besar baik dalam negeri maupun luar negeri. Dan saya amati, di website Liputan6.com, belum ada fitur newsticker, mungkin ada baiknya website Liputan6.com dipasangi Newsticker agar selain bisa menambah kesan atraktif pada website, juga bisa menampilkan summary kilas berita terupdate, Untuk posisi, mungkin bisa dipasang di bawah menu, atau di bawah header.


Nah, itulah beberapa Ulasan dan saran saya untuk Website Liputan6.com, tentu saya berharap saran saya bisa dijadikan sebagai masukan untuk tim teknis Liputan6.com agar kedepannya, Website Liputan6 menjadi lebih baik, lebih responsif, lebih friendly serta menjadi pilihan utama para netizen sebagai rujukan "Berita Hari ini".

NB : Gambar hasil dari Screenshoot website Liputan6.com, kecuali gambar ilustrasi newsticker diambil dari envato.com, dan gambar ilustrasi font opens sans diambil dari hype4.com




Sawer blog ini

14 comments :

  1. Mantep Kang Bro, ulasan dan sarannya pas banget, kendatipun tak terpikirkan oleh saya. wkwkwk sukses kontesnya, hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. namanya juga fikiran kita berbeda-beda kang, lha beberapa ide sampeyan tentang perbaikan web Liputan6.com juga ndak kepikiran sama saya. Justru disitulah perlunya, semakin banyak kreasi ide, semakin bagus....

      Delete
  2. Super Sekali...
    pengamatan yang bagus dan saran yang membangun. Bravo

    ReplyDelete
  3. Aku nganggone HELVETICA e kang. Njuk piye?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Helvetica yo mantep kok kang... aku yo kerep nganggo nek ge desain buku, tapi personally, aku luwih seneng open sans.... yang, lagi-lagi malik ke selera

      Delete
  4. Lengap sekali bro hihi keren nih!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maturwusun mas bro... sebenarnya masih banyak uneg-uneg lain, cuman yang saya posting ini adalah beberapa yang saya anggap penting

      Delete
  5. wuih,, salut sama Bro agus, teliti banget,,,,
    kayaknya bener banget tuh sarannya

    ReplyDelete
    Replies
    1. walah mbak... matursuwun sudah berkunjung, matursuwun juga atas apresiasinya.. Yah semoga uneg-uneg saya bisa diperhitungkan dan diterapkan sama kang admin Liputan6.com

      Delete
  6. Streaming di Liputan6 emang autoplay, agak menggangu. Sama mengganggunya seperti blog yg ada musik autoplay. Ngagetin!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas, bikin kaget, sangat unrecommended buat di kantor...

      Delete
  7. Selamat ya mas, telah menjadi salah satu pemenang.

    ReplyDelete

Tentang Saya

Saya Agus Mulyadi, biasa dipanggil Gus Mul (bukan lulusan pesantren seperti Gus Dur, Gus Muh, maupun Gus Mus. Gus Mul hanya akronim dari nama saya). Blogger dan Freelance Layouter. Kini berusia 24 tahun. Aktif di Karang Taruna dan Komunitas Blogger Magelang Pendekar Tidar. Profil lebih lengkap, Lihat Disini
 
Copyright © 2010 Blog Agus Mulyadi , All rights reserved
Design by DZignine . Powered by Blogger